TANJUNGPURANEWS (KETAPANG) – Partisipasi pemilih di TPS 04 yang melakukan Pemilihan Suara Ulang (PSU) di Desa Suka Bangun, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapan mengalami penurunan dibandingkan 14 Februari 2024 lalu.
“Semuanya sedang berjalan, mungkin ada kecendeerungan PSU itu
partisipasinya lebih rendah dengan berbagai faktor,” ungkap Muhammad
Syarifudin Budi, Ketua KPU Kalimantan Barat, saat meninjau langsung pelaksanaan
PSU di TPS 04 sekitar pukul 10.00 pagi, Kamis (22/2/2024).
Lantaran PSU di TPS 04 Delta Pawan ini hanya
menggunakan 1 surat suara, menjadi salah satu faktor berkurangnya jumlah
pemilih dalam DPT sebanyak 261 orang. Namun kondisi ini berbeda dengan TPS lain
yang jumlah surat suaranya lengkap atau 5 jenis surat suara.
“Boleh jadi juga partisipasinya tinggi untuk TPS yang 5
jenis surat suara, karena prosesnya masih berjalan, tinggal kita lihat nanti,”
tukasnya.
Mesi dimikian, Budi menegaskan penyelenggaraan PSU di 4
TPS di Ketapang menejadi bukti sikap transparansi KPU untuk menciptakan pemilu
jujur dan adil sesuai dengan rekomendasi dari Bawaslu Kabupaten Ketapang.
“Prinsip kami menghadirkan keseriusan bukti pelangaran
berbagai pihak bisa kami laksanakan dengan baik. Ini bukti bahwa kami mencoba
menjaga integritas penyelengara pemilu,” terangnya.
Budi menjelaskan, menyangkut pelanggaran seperti yang
direkoemndasikan Bawaslu Kabupaten Ketapang, diakuinya banyak faktor yang
mempengaruhi salah satunya kurangnya pemahama petugas penyelenggara pemilu.
“1-2 titik ada problem teknis, karena petugas
belum memahami aturan. Tapi itu persentasenya sangat kecil,” paparnya.
Se Kalimantan Barat terdapat sekitar 15 TPS yang
melakukan PSU dan Kabupaten Ketapang sebanyak 4 TPS. Namun dirinya memastikan
pelaksanaan pemilu tahun 2024 ini kategori aman lancar.
“Secara umum Kalbar aman, damai dan tertib. Banyak
orang dan sebagian besar yang hadir, merasa aman,” lugasnya. (NAD)
Social Header