TANJUNGPURANEWS (KETAPANG) – Pemerintah Kabupaten Ketapang gelontorkan
anggaran Rp57 miliar untuk perbaikan ruas Jalan Pelang-Kepuluk-Batu Tajam yang
prosesnya masih dalam tender dan akan dikerjakan dalam waktu dekat.
Sekda Ketapang, Alexander
Wilyo usai memimpin Rapat Koordinasi mengatakan, bahwa alokasi dana yang
dianggarkan untuk penanganan ruas jalan Pelang – Kepuluk sebesar 19,5 M, dengan
panjang penanganan 3,3 kilometer bersumber dari APBD Kabupaten Ketapang Tahun
Anggaran 2024 pada Dinas PUTR melalui program DAK Jalan, yang saat ini masih
dalam proses lelang.
Sedangkan untuk
penanganan ruas jalan Kepuluk – Batu Tajam, sepanjang 11,6 kilometer, dengan
anggaran sebesar 37,5 M, juga bersumber dari APBD Kabupaten Ketapang Tahun
Anggaran 2024 pada Dinas PUTR melalui program Dana Bantuan Hasil (DBH) Sawit,
yang pada saat ini masih dalam tahap proses lelang dan diperkirakan setelah Idul
Fitri 1445H pengerjaannya sudah bisa dimulai.
"Untuk ruas jalan
Tumbang Titi – Tanjung kewenangannya berada di tingkat Provinsi, dan mungkin
masih dalam proses lelang. Pemda Ketapang pun akan mengirim surat kepada
Gubernur terkait kondisi titik-titik jalan yang mengalami kerusakan di
sepanjang ruas jalan tersebut," ujarnya, Selasa. (27/02/2024) di Ruang
Rapat Kantor Bupati Ketapang.
Oleh karen itu Sekda
Alex mengajak semua pihak bersepakat untuk berkolaborasi, bersinergi,
bergotong-royong dalam penanganan ruas jalan tersebut, sambil menunggu proses
lelang selesai.
“Secara teknis saya
telah menunjuk Camat MHS, Camat Sungai Melayu, Camat Tumbang Titi, Camat Jelai
Hulu sebagai koordinator lapangan. Selanjutnya, mereka akan mengadakan rapat
teknis di lapangan, kemudian langsung mulai action melakukan perbaikan di titik-titik
yang mengalami kerusakan,” jelasnya.
"Kendala
penanganan jalan saat ini hanya masalah kondisi cuaca, dan Pemda sendiri tidak
tinggal diam melihat kondisi tersebut," pungkasnya.
Turut hadir dalam
kegiatan tersebut, Staff Ahli Bupati, Kadis PUTR dan OPD terkait, Camat Jelai
Hulu, Camat Tumbang Titi, Camat Sungai Melayu Raya, Camat Matan Hilir Selatan
serta beberapa pimpinan perusahaan. (NAD)
Social Header